Jumat, 26 Mei 2023

Palembang, Kota Yang Mengesankan

Musim penerimaan CPNS tahun anggaran 2021 membawa banyak berkah bagi saya. Dalam rangka proses rekrutmen tersebut, saya berkesempatan untuk mengunjungi beberapa wilayah di nusantara yang belum pernah saya kunjungi sebelumnya. Salah satunya adalah Kota Palembang di Sumatera Selatan. Penugasan Saya ke Kota Palembang adalah untuk melakukan proses Verifikasi dan Pemberkasan Dokumen untuk keperluan pengangkatan CPNS BPK di wilayah Sumatera Selatan dan sekitarnya.

Ikon Dari Kota Palembang

Sebagai salah satu kota tertua di Indonesia, Palembang menyimpan banyak sejarah dan cerita. Sejarah kota ini dapat ditemui dari berbagai literature dan berita yang kini mudah kita akses. Selain itu, pada jaman yang semakin modern kota ini meningkatkan pembangunannya menuju arah yang lebih baik. Potret pembangunan terlihat dari infrastruktur yang dibangun, fasilitas-fasilitas yang diberikan serta pelayanan sipil untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Anggunnya Jembatan Ampera 

Berikut merupakan catatan saya saat bertugas di Palembang. Saya menuju ke kota ini menggunakan trasportasi udara. Penerbangan dengan pesawat dari maskapai Superjet berlangsung dengan lancar hingga landing di Bandara SMB II Palembang. Bandara internasional Palembang bagi saya merupakan bandara yang sangat besar dengan bentuk bangunan yang unik yang menggambarkan kekayaan budaya setempat. Dari bandara saya langsung menuju ke Kantor Perwakilan untuk melakukan briefing dengan panitia setempat. Setelah melakukan briefing, saya menuju ke hotel tempat menginap di Palembang yang lokasinya sangat dekat dengan kantor perwakilan. Hotel Excelton ini menurut saya sangat bagus. Kamarnya luas dan bersih serta menu makanannya nikmat.

Keesokan harinya merupakan pelaksanaan tugas Pemberkasan. Syukurlah acara ini berlangsung dengan lancar walaupun panitia kewalahan dengan jumlah panitia yang tidak sebanding dengan jumlah peserta pemberkasan. Semua Dokumen dapat dilengkapi pada hari itu juga sehingga kami tidak perlu menambah hari pelaksanaan Pemberkasan. 

Kantor Perwakilan di Palembang

Selesai Pemberkasan, saya dan tim dari pusat diajak untuk menikmati suasana kota Palembang. Lokasi yang dituju adalah stadion Jakabaring. Selama perjalanan saya melihat bahwa pembangunan infrasturktur di kota ini sangat pesat. Selain itu ada banyak pusat perbelanjaan yang ramai dengan pengunjung. Satu hal yang saya anggap sebagai indicator kemajuan kota adalah tingkat kemacetan di jalan raya, dan bagi saya jalanan kota Palembang macetnya lumayan juga.

Setelah menempuh perjalanan sekitar 40 menit, kami Tiba di komplek stadion Jakabaring. Kompleks stadion terpadu ini berukuran sangat luas. Selain itu kompleks ini juga sangat lengkap, mulai dari stadion utama, stadion indoor hingga area dayung berupa danau buatan. Suasana sore itu di stadion jakabarnig cukup ramai pengunjung. Walaupun tidak ada event olah raga maupun pertunjukan, suasana stadion tetaop ramai oleh karena banyak pengunjung yang berolahraga, atau sekedar menikmati jajanan di sekitaran stadion. Sebelum kembali ke Hotel untuk beristirahat, kami mampir ke kawasan Benteng Kuto Besak untuk melihat dari dekat kawasan jembatan legendaris di Palembang, yakni Jembatan Ampera. Jembatan ini sangat megah dengan dua menara kembarnya yang menjulang tinggi di atas sungai musi yang mengalir tenang dan anggun.

Di Kawasan Jakabaring

Keesokan harinya saya manfaatkan untuk mengexplore MRT Palembang. Saya naik dari stasiun MRT Demang Lebar Daun karena berlokasi dekat dari Hotel tempat saya menginap. Prosedur naik MRT saat itu masih mengikuti protocol pencegahan covid-19. Calon penumpang harus cek in aplikasi peduli lindungi dan dalam kondisi sehat sebelum naik MRT. Kondisi stasiun MRT Demang Lebar Daun sangat bersih, terawat dan nyaman. Ada banyak pegawai MRT yang bertugas saat itu, mulai dari petugas pengamanan, staf ticketing, dan petugas kebersihan. Jika dibandingkan dengan jumlah penumpang pagi itu, maka lebih banyak staf yang bertugas. Setelah menunggu sekitar 10 menit, akhirnya MRT tiba dan menjemput penumpang untuk menuju ke lokasi tujuan masing-masing. MRT melaju dengan kecepatan sedang melintasi kawasan kota dan berhenti pada beberapa titik stasiun. MRT ini juga melewati sungai Musi dan mempunya jembatan sendiri yang berdampingan dengan jembatan Ampera.

LRT Palembang Siap Meluncur

Dari Dalam Gerbong LRT

Setelah menempuh waktu perjalanan sekitar 50 menit, perjalanan MRT sampai di halte/stasiun terakhir di Stasiun DJKA. Dari stasiun ini saya menuju ke OPI Mall, sebuah mall yang berada di pinggiran kota Palembang. Mall ini masih sepi ketika saya datang ke sana, mungkin karena masih terhitung pagi. Setelah membeli sebuah buku di Toko Gramedia, saya kembali menuju kawasan pusat kota menggunakan moda transportasi MRT lagi.

OPI Mall Palembang: Gede Banget

Untuk perjalanan balik ini saya turun di halte jembatan Ampera untuk menuju ke Masjid Palembang, sekalian saya mau menunaikan sholat dhuhur karena waktunya sudah dekat. Masjid Palembang menurut pandangan saya merupakan masjid yang sangat indah dengan arsitektur yang sangat unik ditambah dengan berbagai ornament yang cantik. Di kawasan luar masjid ini terdapat areal taman yang cukup luas. Taman ini semakin menambah keindahan dari masjid Palembang ini. Suasana di dalam masjid juga sangat menenangkan. Walauapun udara di luar terasa panas, namun suhu di dalam masjid terasa sejuk, selain karena sirkulai udara yang baik, kipas angina di masjid ini juga berfungsi optimal.

Masjid Agung Palembang

Masjid Agung Palembang

Suasana Adem Walaupun Di Luar Cuacanya Panas Menyengat

Selepas menunaikan sholat dhuhur berjamaah, saya menuju ke pinggiran sungai Musi, tepatnya di kawasan terbuka benteng Kuto Besak. Tidak terlalu lama saya di sini karena udara siang itu sangat panas. Rencananya saya mau mengunjungi Museum Sultan Mahmud Badaruddin II yang berada di salah satu sisi sungai Musi, namun ternyata museum itu tutup karena dalam perawatan. Karena tidak ada teman dan tidak ada tujuan lain siang itu, saya kembali ke hotel untuk kemudian mempersiapkan perjalanan kembali ke Jakarta di keesokan harinya.

Sayangnya Museum Sedang Direnov dan Tidak Menerima Pengunjung

Penugasan di awal 2022 ini merupakan kesempatan pertama saya mengunjungi Kota Palembang. Saya merasa beruntung dapat mengunjungi kota ini dan menyaksikan kemegahan dan kemajuan salah satu kota utama tidak hanya di pulau Sumatera tetapi juga di Indonesia. Kota ini memberikan kesan yang baik kepada saya dan saya akan dengan senang hati melaksanakan jika   mendapatkan penugasan ke kota ini lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kerkhof Peucut Aceh: Makam Putera Raja dan Kuburan Masal Warga Belanda pada Masa Kolonial

Aceh mempunyai banyak sekali lokasi wisata sejarah. Dari sekian lokasi wisata sejarah tersebut ada Kerkhof Peucut Aceh sebagai lokasi yang m...